ุณูุจูุญูุงูู ุงูููู , ย ุงูููุญูู ูุฏู ููููู , ุงููููู ุฃูููุจูุฑู โMaha Suci Allah, Segala puji hanya milik Allah, Allah Mahabesar.โ Bacaan tasbih, tahmid dan takbir tersebut bisa…
Qunut Nazilah, Apa dan Bagaimana Caranya?
Qunut Nazilah, Apa dan Bagaimana Caranya?
Hari-hari ini, umat Islam di segala penjuru dunia sedang diuji dengan berbagai musibah, disakiti dan dilukai oleh musuh-musuhnya. Maka dari itu, sudah menjadi kewajiban bagi kita untuk menolong saudara-saudara kita kaum muslimin dari gangguan orang kafir, berusaha mengangkat/menghilangkan kezaliman dari saudara kita. Di antara yang disyariatkan dalam agama ini adalah dengan qunut nazilah โmendoakan pertolongan kepada kaum musliminโ. Apa dan bagaimana caranya? Ikuti kajian ringkas berikut ini.
Definisi qunut nawazil
Sebelum mendefinisikan โqunut nawazilโ secara keseluruhan/utuh, ada baiknya kita mengetahui definisi kosakatanya satu per satu; sebab, seperti dikatakan oleh ar-Razi, โTidak mungkin kita memahami definisi sesuatu kecuali setelah mengetahui kosakatanya satu per satu.โ1
Qunลซt secara bahasa dimutlakkan atas beberapa makna, namun makna yang diinginkan di sini adalah โdoa di dalam shalatโ. Al-Imam Ibnul Qayyim berkata, โKalimat (kata) qunut dimutlakkan atas makna berdiri, diam, selalu ibadah, doa, tasbih, dan khusyuk.โ2
Adapun nawฤzil adalah bentuk jamak/plural dari kalimat (kata) nฤzilah yang artinya โkejadian atau peristiwa yang besar, genting, yang terjadi pada suatu masaโ.3
Jadi, โqunut nawazilโ (qunลซt an-nawฤzil) adalah doa karena ada suatu peristiwa yang menimpa kaum muslimin, untuk menghilangkan gangguan musuh, menghilangkan bala, dan sebagainya.4
Al-Imam an-Nawawi berkata, โYang shahih dan masyhur, bahwasanya jika terjadi suatu kejadian seperti adanya musuh yang menyerang kaum muslimin, terjadi musibah yang berkepanjangan, wabah penyakit yang menyebar di kalangan kaum muslimin, maka boleh bagi kaum muslimin yang lain melakukan qunut pada setiap waktu shalat yang lima.โ5
Hukum-hukum di seputar qunut nawazil
Pertama: Qunut nawazil disyariatkan pada seluruh shalat lima waktu
Di antara dalil yang menerangkan hal tersebut ialah:
1. Hadits Anas bin Malik ุฑุถู ุงููู ุนูู
Dia berkata:
ุฃูููู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููููุชู ุดูููุฑูุง ููููุนููู ุฑูุนูููุงุ ููุฐูููููุงููุ ููุนูุตููููุฉู ุนูุตูููุง ุงูููู ููุฑูุณูููููู
โNabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู pernah qunut selama sebulan mendoakan laknat bagi suku Riโl, Dzakwan, dan Ushaiyah karena perbuatan mereka yang memaksiati Allah dan rasul-Nya.โ6
2. Hadits Baraโ bin Azib ุฑุถู ุงููู ุนูู
Dia berkata:
ููููุชู ุฑูุณูููู ุงูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููู ุงููููุฌูุฑูุ ููุงููู ูุบูุฑูุจู
โRasulullah ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู qunut pada shalat Fajar (Subuh) dan Magrib.โ7
3. Hadits Abu Hurairah ุฑุถู ุงููู ุนูู
Dia berkata:
ุฃูููู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููุงูู ุฅูุฐูุง ููุงูู: ุณูู ูุนู ุงูููู ููู ููู ุญูู ูุฏูููุ ููู ุงูุฑููููุนูุฉู ุงูุขุฎูุฑูุฉู ู ููู ุตูููุงุฉู ุงูุนูุดูุงุกู ููููุชู: ยซุงููููููู ูู ุฃูููุฌู ุนููููุงุดู ุจููู ุฃูุจูู ุฑูุจููุนูุฉูุ ุงููููููู ูู ุฃูููุฌู ุงููููููุฏู ุจููู ุงููููููุฏูุ ุงููููููู ูู ุฃูููุฌู ุณูููู ูุฉู ุจููู ููุดูุงู ูุ ุงููููููู ูู ุฃูููุฌู ุงูู ูุณูุชูุถูุนูููููู ู ููู ุงูู ูุคูู ููููููุ ุงููููููู ูู ุงุดูุฏูุฏู ููุทูุฃูุชููู ุนูููู ู ูุถูุฑูุ ุงููููููู ูู ุงุฌูุนูููููุง ุนูููููููู ู ุณูููููู ููุณูููู ูููุณููู
โNabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู apabila berkata dalam shalat โSamiโallฤhu liman hamidahโ pada rakaat yang terakhir dari shalat Isya, beliau membaca qunut, โYa Allah, selamatkanlah Ayyasy bin Abi Rabiโah. Ya Allah, selamatkanlah al-Walid bin al-Walid. Ya Allah, selamatkanlah Salamah bin Hisyam. Ya Allah selamatkanlah orang-orang yang lemah dari kalangan kaum mukminin. Ya Allah, keraskan siksa-Mu kepada kaum Mudhar. Ya Allah, timpakanlah musibah kepada mereka seperti musibah tahun-tahun Nabi Yusuf.โ8
4. Hadits Ibnu Abbas ุฑุถู ุงููู ุนููู ุง
Dia berkata:
ููููุชู ุฑูุณูููู ุงูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ุดูููุฑูุง ู ูุชูุชูุงุจูุนูุง ููู ุงูุธููููุฑู ููุงููุนูุตูุฑู ููุงููู ูุบูุฑูุจู ููุงููุนูุดูุงุกู ููุตูููุงุฉู ุงูุตููุจูุญู ููู ุฏูุจูุฑู ููููู ุตูููุงุฉูุ ุฅูุฐูุง ููุงูู: ุณูู ูุนู ุงูููู ููู ููู ุญูู ูุฏููู ู ููู ุงูุฑููููุนูุฉู ุงููุขุฎูุฑูุฉูุ ููุฏูุนูู ุนูููู ุฃูุญูููุงุกู ู ููู ุจูููู ุณูููููู ูุ ุนูููู ุฑูุนูููุ ููุฐูููููุงููุ ููุนูุตููููุฉูุ ููููุคูู ูููู ู ููู ุฎููููููู
โRasulullah ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู qunut nazilah selama satu bulan. Beliau melakukannya berturut-turut pada shalat Zuhur, Asar, Magrib, Isya, dan Subuh di setiap akhir shalat jika telah membaca โSamiโallฤhu liman hamidahโ dari rakaat yang terakhir mendoakan kejelekan untuk sekelompok kaum dari Bani Sulaim, Riโl, Dzakwan, dan Ushaiyah. Para Sahabat yang shalat di belakang beliau mengaminkan doanya.โ9
Hadits-hadits di atas menunjukkan beberapa faedah dan pelajaran, di antaranya:
1. Disyariatkannya qunut ketika terjadi suatu peristiwa besar.
Syaikhul-Islam Ibnu Taimiyah berkata, โQunut disunnahkan ketika terjadi suatu peristiwa besar. Inilah pendapat yang dipilih oleh fuqaha ahli hadits, dan qunut ini telah diriwayatkan dari para Khulafaurrasyidin.โ10
2. Qunut nazilah dikerjakan pada setiap shalat lima waktu.
Syaikhul-Islam berkata, โDisyariatkan qunut ketika terjadi suatu peristiwa mendoakan kebaikan untuk kaum muslimin dan mendoakan kejelekan untuk kaum kafir di dalam shalat Subuh dan shalat yang lain. Demikian contohnya telah datang dari Umar bin Khattab ุฑุถู ุงููู ุนูู tatkala memerangi kaum nasrani, dengan doa:
โYa Allah, laknatlah orang-orang kafir dari kalangan ahlulkitab.โ
Al-Imam Ibnul Qayyim berkata, โAdalah petunjuk Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู dalam masalah qunut bahwasanya beliau qunut ketika ada peristiwa saja secara khusus. Dan beliau tidak qunut ketika tidak ada peristiwa. Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู tidak mengkhususkan qunut ketika waktu subuh saja, bahkan kebanyakan qunutnya adalah di waktu subuh.โ11
3. Tempat doa qunut adalah di rakaat terakhir shalat setelah bangkit dari rukuk.
Kedua: Doa qunut itu hendaknya ringan tidak panjang
Maka bagi yang mengerjakan qunut nazilah dalam shalat hendaknya membaca doa yang ringan tidak panjang, berdasarkan hadits Anas ุฑุถู ุงููู ุนูู tatkala ditanya:
ูููู ููููุชู ุฑูุณูููู ุงูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููู ุตูููุงุฉู ุงูุตููุจูุญูุ ููุงูู: ููุนูู ูุ ุจูุนูุฏู ุงูุฑูููููุนู ููุณููุฑูุง
โApakah Rasulullah ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู qunut di shalat Subuh?โ Anas ุฑุถู ุงููู ุนูู menjawab, โYa, setelah rukuk, sebentar.โ12
Maka orang yang berbahagia adalah yang mengikuti sunnah Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู dengan membaca doa qunut yang ringan tidak panjang.
Ketiga: Doa yang dibaca hanya yang berhubungan dengan peristiwa
Artinya doa yang kita baca dalam qunut nazilah adalah doa untuk peristiwa yang terjadi, tidak ditambahi dengan doa-doa yang lain sebagaimana yang dikerjakan oleh Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู .
Keempat: Qunut nazilah disyariatkan ketika ada sebabnya
Maka dari itu, ketika sebabnya sudah hilang, tidak disyariatkan lagi qunut.
Al-Imam Ibnul Qayyim berkata, โNabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู qunut ketika terjadi suatu peristiwa, untuk mendoakan pertolongan suatu kaum dan kejelekan bagi kaum yang lain. Kemudian Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู meninggalkan qunut ketika yang didoakan baik itu sudah pulang kembali, mereka sudah selamat dari tawanan; dan yang didoakan jelek sudah masuk Islam, mereka sudah bertaubat. Maka qunutnya Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู karena suatu sebab; tatkala sebabnya hilang maka Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู meninggalkan qunut.โ13
Kelima: Doa qunut nawazil tidak ada lafaz yang khusus
Akan tetapi, hendaknya berdoa ketika qunut nazilah dengan doa yang sesuai dengan kondisi.
Syaikhul-Islam Ibnu Taimiyah berkata, โYang sunnah, hendaknya qunut ketika terjadi suatu peristiwa dengan doa yang sesuai kondisi kaum yang menyerang.โ14 Dalam kesempatan yang lain, beliau berkata, โDan selayaknya agar yang qunut berdoa ketika terjadi suatu peristiwa dengan doa yang sesuai dengan kejadiannya. Bila dia sebutkan di dalam doanya orang yang didoakan kebaikan dari kalangan kaum mukminin dan orang yang didoakan jelek dari kalangan orang kafir yang memerangi, maka itu lebih baik.โ15
Keenam: Imam mengeraskan suaranya ketika doa qunut nazilah
Berdasarkan hadits Abu Hurairah ุฑุถู ุงููู ุนูู, dia berkata:
ุฃูููู ุฑูุณูููู ุงูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููุงูู ุฅูุฐูุง ุฃูุฑูุงุฏู ุฃููู ููุฏูุนููู ุนูููู ุฃูุญูุฏู ุฃููู ููุฏูุนููู ููุฃูุญูุฏูุ ููููุชู ุจูุนูุฏู ุงูุฑูููููุนูุ ููุฑูุจููู ูุง ููุงูู: ุฅูุฐูุง ููุงูู: ุณูู ูุนู ุงูููู ููู ููู ุญูู ูุฏูููุ ุงููููููู ูู ุฑูุจููููุง ูููู ุงูุญูู ูุฏู ุงููููููู ูู ุฃูููุฌู ุงููููููุฏู ุจููู ุงููููููุฏูุ ููุณูููู ูุฉู ุจููู ููุดูุงู ูุ ููุนููููุงุดู ุจููู ุฃูุจูู ุฑูุจููุนูุฉูุ ุงููููููู ูู ุงุดูุฏูุฏู ููุทูุฃูุชููู ุนูููู ู ูุถูุฑูุ ููุงุฌูุนูููููุง ุณูููููู ููุณูููู ูููุณููู ” ููุฌูููุฑู ุจูุฐููููู
โRasulullah ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู bila hendak mendoakan kejelekan atau kebaikan pada seseorang, beliau qunut setelah rukuk. Beliau berkata setelah mengucapkan โSamiโallฤhu liman hamidah Rabbanฤ lakal-hamduโ: โYa Allah, selamatkanlah al-Walid bin al-Walid, Salamah bin Hisyam, Ayyasy bin Abi Rabiโah. Ya Allah, kuatkanlah siksa-Mu kepada Mudhar, jadikanlah mereka mendapat musibah seperti keadaan pada tahun-tahun Nabi Yusuf.โ Beliau mengeraskan doanya.โ16
Al-Imam an-Nawawi berkata, โHadits qunutnya Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู ketika terbunuhnya para qurrฤโ menunjukkan bahwa Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู mengeraskan bacaan qunutnya, dan yang shahih atau yang benar dianjurkannya membaca doa qunut dengan jahar (mengeraskan bacaan).โ17
Al-Hafizh Ibnu Hajar berkata, โSungguh menjadi jelas bagiku hikmah mengapa doa qunut tempatnya setelah iโtidal padahal saat sujud adalah kondisi mustajab doa, karena yang diinginkan dari qunut nazilah adalah makmum dan imam bersama dalam doa dan dalam mengaminkan. Dari sinilah para ulama sepakat bahwa doa qunut itu dibaca jahar.โ18
Ketujuh: Makmum mengaminkan doanya imam
Berdasarkan hadits Ibnu Abbas ุฑุถู ุงููู ุนููู ุง yang telah disebutkan di atas:
โRasulullah ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู qunut nazilah selama satu bulan. Beliau melakukannya berturut-turut pada shalat Zuhur, Asar, Magrib, Isya, dan Subuh di setiap akhir shalat jika telah membaca โSamiโallฤhu liman hamidahโ dari rakaat yang terakhir mendoakan kejelekan untuk sekelompok kaum dari Bani Sulaim, Riโl, Dzakwan, dan Ushaiyah, para sahabat yang shalat di belakang beliau mengaminkan doanya.โ19
Kedelapan: Dianjurkan mengangkat kedua tangan ketika doa qunut nazilah
Berdasarkan hadits Anas ุฑุถู ุงููู ุนูู:
ููููููุฏู ุฑูุฃูููุชู ุฑูุณูููู ุงูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ู ููู ุตูููุงุฉู ุงููุบูุฏูุงุฉู ุฑูููุนู ููุฏููููู ููุฏูุนูุง ุนูููููููู ู
โSungguh aku telah melihat Rasulullah ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู pada shalat Subuh beliau mengangkat kedua tangannya mendoakan kejelekan bagi mereka.โ20
Kesembilan: Tidak disyariatkan mengusap wajah selesai membaca doa qunut
Sebab, hadits yang menerangkan hal tersebut derajatnya lemah. Al-Imam al-Baihaqi berkata, โAdapun mengusapkan kedua tangan ke wajah ketika selesai berdoa maka hal itu suatu yang tidak aku ketahui dari kalangan salaf ketika berdoa qunut. Mengusap wajah ketika di dalam shalat adalah amalan yang tidak ditetapkan dari hadits yang shahih, tidak ada atsar yang kuat, dan tidak ada kiasnya. Maka dari itu, yang lebih utama adalah tidak mengerjakannya dan mencukupkan diri dengan apa yang dikerjakan oleh para salaf yang mereka mengangkat kedua tangan tanpa mengusapkannya ke wajah ketika shalat.โ21
Kesepuluh: Apakah qunut nawazil disyaratkan izin dari imam kaum muslimin?
Sebagian para ahli fikih mengatakan, โQunut nawazil hanya dikerjakan oleh imam kaum muslimin, sedangkan umumnya manusia tidak boleh.โ Ucapan semacam itu perlu diteliti lagi, karena:
1. Hukum asalnya perbuatan yang dilakukan oleh Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู adalah umum untuk seluruh kaum muslimin, kecuali ada dalil yang jelas menunjukkan kekhususan.
2. Hadits Malik bin Huwairits ุฑุถู ุงููู ุนูู bahwa Rasulullah ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู bersabda โShalatlah kalian sebagaimana kalian melihat aku shalatโ adalah hadits yang sangat jelas menunjukkan bahwa perbuatan Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู di dalam shalat adalah untuk keumuman kaum muslimin.
3. Sahabat Abu Hurairah ุฑุถู ุงููู ุนูู, bukan imam kaum muslimin, bersamaan dengan itu beliau mengerjakan qunut nazilah sebagaimana dalam hadits:
ุนููู ุฃูุจูู ููุฑูููุฑูุฉู ุฑูุถููู ุงูููู ุนููููู ููุงูู: ููุฃูููุฑููุจูููู ุตูููุงุฉู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู ูุ ููููุงูู ุฃูุจูู ููุฑูููุฑูุฉู ุฑูุถููู ุงูููู ุนููููู ููููููุชู ููู ุงูุฑููููุนูุฉู ุงูุขุฎูุฑูุฉู ู ููู ุตูููุงุฉู ุงูุธููููุฑูุ ููุตูููุงุฉู ุงูุนูุดูุงุกูุ ููุตูููุงุฉู ุงูุตููุจูุญูุ ุจูุนูุฏู ู ูุง ููููููู: ุณูู ูุนู ุงูููู ููู ููู ุญูู ูุฏูููุ ููููุฏูุนูู ููููู ูุคูู ูููููู ููููููุนููู ุงููููููุงุฑู
Abu Hurairah ุฑุถู ุงููู ุนูู berkata, โAku akan mencontohkan kepada kalian shalatnya Nabi ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู .โ Lantas Abu Hurairah ุฑุถู ุงููู ุนูู qunut pada rakaat terakhir dari shalat Zuhur, Isya, Subuh setelah mengucapkan โSamiโallฤhu liman hamidahโ, beliau mendoakan kaum mukminin dan melaknat kaum kafirin.22
Wallฤhu aโlam.23
Disusun oleh Abu Abdillah Syahrul Fatwa bin Lukman
1Al-Mahshลซl 1/91
2Zฤdul-Maโฤd 1/276
3Kasysyฤful-Qinฤโ 1/421
5Syarh Shahฤซh Muslim 5/176
6HR al-Bukhari: 3170 dan Muslim: 677
7HR Muslim: 678
8HR al-Bukhari
9HR Abu Dawud, Ahmad, al-Hakim. An-Nawawi berkata dalam al-Majmลซโ (3/482), โDiriwayatkan oleh Abu Dawud dengan sanad yang hasan atau shahih.โ Ibnul Qayyim berkata, โHadits ini shahih.โ (Zฤdul-Maโฤd 1/280) Dinyatakan hasan oleh al-Albani dalam Shahฤซh Sunan Abลซ Dฤwลซd no. 1443.
10Majmลซโ Fatฤwรก 23/108
11Zฤdul-Maโฤd 1/273
12HR Muslim: 677
13Zฤdul Maโฤd 1/272
14Majmลซโ Fatฤwรก 21/155
15Majmลซโ Fatฤwรก 22/271
16HR al-Bukhari
17Al-Majmลซโ 3/482
18Fatยทhul-Bฤrฤซ 2/570
HR Abu Dawud, Ahmad, al-Hakim. An-Nawawi berkata dalam al-Majmลซโ (3/482), โDiriwayatkan oleh Abu Dawud dengan sanad yang hasan atau shahih.โ Ibnul Qayyim berkata, โHadits ini shahih.โ (Zฤdul-Maโฤd 1/280) Dinyatakan hasan oleh al-Albani dalam Shahฤซh Sunan Abลซ Dฤwลซd no. 1443.
20HR Ahmad. Al-Imam an-Nawawi berkata dalam al-Majmลซโ (3/479), โDiriwayatkan oleh al-Baihaqi dengan sanadnya yang shahih atau hasan.โ
21Sunan al-Baihฤqฤซ 2/212
22HR al-Bukhari: 797
23Kami banyak mengambil manfaat dari tulisan yang berjudul Qunลซt an-Nawฤzil oleh Dr. Yusuf bin Abdillah al-Ahmad, lihat http://www.ahlalhdeeth.com/vb/showthread.php?t=123818, dengan tambahan seperlunya dari sumber yang lain.
One Reply to “Qunut Nazilah, Apa dan Bagaimana Caranya?”
-
Ping-balik: Qunut Nazilah, Apa dan Bagaimana Caranya? – PONDOK PESANTREN AL FURQON AL ISLAMI